SEMANGAT peserta bedah buku pada hari ini, selasa 4 Februari 2025 di Aula pertemuan Hotel Aston Sidoarjo begitu luar biasa. Antusiasme mereka tampak dari respon saat diberikan ice breaking dan kesempatan menjawab pertanyaan dari narasumber. Bedah buku yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Sidoarjo menghadirkan dua narasumber yaitu Abdullah Makhrus dan dan Keni Rahayu .
Sesi pembuka dimulai dari pembukaan dan sambutan dari Bu Erna Kusumawati, SP., MM selaku Kepala Bidang Pengolahan, Layanan dan Pelestarian Bahan Perpustakaan dan Kearsipan Daerah(Perpusda) Sidoarjo.
Salah satu penyampaian penting dari beliau dalam mengikuti perkembangan zaman, kini perpusda menyediakan layanan membaca melalui aplikasi digital. Kemudian H. Abdillah Nasih,S.M. selaku Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo ikut membuka semangat peserta dengan menyampaikan materi "Menulis: Dari Pena Lahir Perubahan." Beliau memberikan pesan penting, "Jangan remehkan pena, karena pena bisa mengubah segalanya".
Perubahan itu terlihat dari bukti pena yang dimanfaatkan RA. Kartini dengan karyanya "Habis Gelap Terbitlah Terang". Begitu pula pada masa kerajaan. Bukti bahwa kekuatan pena, bisa terlihat dari adanya prasasti yang menjadi kekuatan adanya budaya baca tulis pada masa lalu.
Sementara itu H. Bangun Winarso selaku wakil ketua DPRD, menyampaikan bahwa Sidoarjo memiliki keunggulan di banyak bidang. Hal ini terbukti dari banyaknya penghargaan baik skala provinsi maupun nasional.
Ini juga menunjukkan wujud pencapaian misi keempat pemerintah kabupaten Sidoarjo yaitu membangun SDM unggul, berkarakter dan berdaya saing. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sidoarjo dalam hal ini ikut berperan penting dalam andil membangun SDM unggul dalam perannya ikut membudayakan literasi untuk masyarakat Sidoarjo.
Memasuki acara sesi pertama , dibuka materi bedah buku karya Abdullah Makhrus yang berjudul "1 Pesan 1 Peristiwa". Penulis mengupas sisi buku mulai cover, format buku, gaya bahasa yang dipakai, serta endorsement di cover buku penulis. Penulis juga mengupas filosofi gambar sandal jepit pada cover depan yang dilatarbelakangi cerita kehidupan bahwa saat melihat seseorang yang menjadi partner kehidupan, belajarlah saling menyempurnakan.
Pemateri mengutip pesan di akhir materi sebuah pernyataan bahwa ketika kita ingin mengenal dunia, maka membacalah, namun jika ingin di kenal dunia maka menulislah. Termasuk mengutip sebuah pernyataan salah satu penulis buku, Syarbaini yang mengatakan :
"Dengan bicara dalam sebuah obrolan, kita bisa menyampaikan 'keresahan' ini kepada sepuluh orang. Dengan bicara di sebuah forum kajian, kita bisa menyampaikannya pada seratus orang. Dan itupun, ucapan kita hanya bisa didengar di waktu itu dan tempat itu saja. Namun dengan menulis, kita bisa menyampaikan 'keresahan' ini pada ribuan, puluhan ribu, bahkan ratusan ribu orang. Tidak hanya di satu tempat dan di satu waktu, tapi tulisan kita bisa melintasi ruang dan waktu, bahkan melampaui umur kita."
Sesi kedua dikupas materi bedah buku berjudul "Self Love Asyik Tanpa Toksik". Pemateri mengupas sisi-sisi kehidupan yang mestinya dipahami bahwa setiap kejadian yang menimpa kita mestinya disandarkan pada Sang Pencipta. Pemateri juga menyampaikan bahwa hidup bahagia itu tidak sama dengan freedom(kebebasan) tetapi, bahagia itu tenang. Sebagaimana pesan ilahi,
"Dialah yang telah menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin untuk menambah keimanan atas keimanan mereka (yang telah ada). (QS. al Fath: 4)
Pemateri juga menyampaikan 4 tanda self love peserta asyik. Di antaranya; cinta diri sendiri tapi sadar ada batasnya, ingin bermanfaat buat orang lain, ngikut role agama dan Nabi Muhammad, serta mau terus belajar. Closing statement pemateri kedua, "Pada akhirnya kamu tidak menentukan dirimu sendiri, tapi menemukannya".
Sebelum berakhir, Kepala Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sidoarjo, Ridho Prasetyo, S.STP, M.AP menyampaikan pesan sebagai closing statement, "Orang sukses harus belajar. Orang sukses harus punya rencana. Rencanakan keinginan atau mimpimu dengan matang . Jangan lupa berterima kasih pada Bapak/Ibu guru, karena peran mereka begitu penting dalam belajarmu"
Seseru dan semenarik itulah ulasan singkat bedah buku hari ini. Anda tertarik membaca lengkap isi bukunya? Ketik saja di google dengan keyword " 1 Pesan 1 Peristiwa". Download filenya, baca bukunya, dan praktikkan ilmunya. Yuk gaskan...